Prediksi Harga XRP Tahun 2025 hingga 2030 Berdasarkan Laporan Terbaru Bitwise!
Jakarta, Pintu News – Manajer aset senilai $12 miliar, Bitwise , baru saja merilis laporan komprehensif terkait potensi harga Ripple (XRP) dari tahun 2025 hingga 2030.
Dengan menggunakan pendekatan berbasis model Capital Asset Pricing Model (CAPM) dan memperhitungkan faktor makroekonomi serta risiko regulasi, Bitwise menyusun tiga skenario utama: Bear Case, Bull Case, dan Max Case.
Di tengah meningkatnya peran XRP dalam tokenisasi aset dan pembayaran lintas negara, Bitwise menyebut bahwa jika semua berjalan sesuai proyeksi, harga XRP bisa mencapai USD $30 atau sekitar Rp482.000. Prediksi ini sontak mengguncang komunitas crypto dan menarik perhatian investor global.
Skenario Max Case: Menuju Rp482 Ribu di 2030

Dalam skenario paling optimis, Bitwise memperkirakan bahwa harga XRP akan mengalami pertumbuhan luar biasa seiring meningkatnya adopsi teknologi tokenisasi aset.
Baca juga: Analis Crypto: 4 Alasan Kuat yang akan Mendorong Harga XRP Melonjak ke $20!
Prediksi harga XRP dalam skenario ini dimulai dari $4,48 (Rp71.923) di akhir 2025, kemudian naik menjadi $6,53 (Rp104.779) di 2026, dan $9,60 (Rp154.253) pada 2027. Kenaikan berlanjut ke $13,84 (Rp222.435) pada 2028, $20,14 (Rp323.641) di 2029, hingga mencapai $29,32 (Rp471.459) atau mendekati Rp482 ribu pada tahun 2030.
Pertumbuhan ini didorong oleh asumsi bahwa XRP akan mengambil pangsa pasar 1–2% dari industri tokenisasi global yang diproyeksikan bernilai lebih dari $10 triliun.
Lebih lanjut, model ini juga mempertimbangkan efek pembakaran token dari aktivitas on-chain yang dapat memperkecil suplai, serta peningkatan dominasi XRP terhadap Bitcoin dengan proyeksi return tahunan hingga 46%.
Skenario Bull Case: Tumbuh Stabil hingga Rp204 Ribu
Dalam skenario pertumbuhan moderat atau Bull Case, Bitwise memproyeksikan bahwa XRP tetap akan tumbuh dengan kecepatan sehat berkat adopsi yang stabil dan peningkatan kemitraan institusional.
Harga XRP diperkirakan akan menyentuh $3,90 (Rp62.607) pada tahun 2025, lalu naik menjadi $4,94 (Rp79.270) di 2026, dan $6,25 (Rp100.425) pada 2027. Di tahun 2028, harga berlanjut ke $7,91 (Rp127.164), $10,02 (Rp161.034) pada 2029, dan mencapai $12,68 (Rp203.780) pada tahun 2030.
Pertumbuhan ini lebih konservatif, namun tetap mencerminkan kepercayaan terhadap XRP Ledger (XRPL) dalam mendukung stablecoin dan transaksi lintas batas, dengan estimasi return tahunan sekitar 27%.
Skenario Bear Case: Risiko Penurunan hingga Rp2.100
Sementara itu, dalam skenario Bear Case yang paling pesimistis, Bitwise menilai bahwa XRP bisa mengalami penurunan tajam jika gagal bersaing dalam pasar tokenisasi dan tidak mampu menarik partisipasi institusi keuangan.
Baca juga: Pi Network Turun 30% dalam 1 Bulan, Apakah Harga Pi Coin akan Segera Pulih?
Proyeksi dimulai dari harga $1,82 (Rp29.938) pada 2025, dan secara bertahap menurun menjadi hanya $0,13 (Rp2.088) pada 2030. Dalam kondisi ini, kurangnya aktivitas on-chain dan persaingan dari jaringan lain yang lebih cepat dan murah menjadi penyebab utama.
Dengan volatilitas historis XRP yang tinggi, return tahunan dalam skenario ini diprediksi negatif, yakni sekitar -59%.
Secara keseluruhan, prediksi dari Bitwise memberikan gambaran yang sangat beragam bagi masa depan XRP—dari skenario optimis mencapai Rp482 ribu, hingga skenario pesimis menyentuh Rp2 ribuan.
Namun yang pasti, XRP tetap menjadi salah satu aset crypto yang paling banyak diperhatikan, baik oleh investor ritel maupun institusi besar. Dengan ekosistem yang terus berkembang dan adopsi yang kian luas, XRP tampaknya akan tetap menjadi pemain penting di era tokenisasi global.
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain .
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- Crypto Times. XRP Price Expected to Reach $4.48 in 2025 – Bitwise . Diakses pada tanggal 28 Maret 2025
- The Crypto Basic. Here’s How High XRP Could Go From 2025 to 2030 According to $12B Asset Manager Bitwise . Diakses pada tanggal 28 Maret 2025
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Ketidaksetujuan Komisaris SEC Caroline Crenshaw terhadap klaim stablecoin agensi dapat mempersulit upaya legislatif: TD Cowen
Pandangan Singkat Perbedaan pendapat mengenai stablecoin antara Komisaris SEC Caroline Crenshaw dan SEC dapat menjadi "hambatan lain" bagi legislasi stablecoin, menurut catatan dari TD Cowen. Selama beberapa minggu terakhir, komite di DPR dan Senat telah memajukan rancangan undang-undang untuk mengatur yang menetapkan parameter seputar persyaratan cadangan, di antara standar lainnya untuk penerbit stablecoin.

DOJ menutup divisi penanggulangan kejahatan kripto, menyebut unit tersebut sebagai 'strategi ceroboh' dari pemerintahan Biden: Fortune
Tinjauan Singkat Departemen Kehakiman AS menutup satuan tugas penegakan kripto untuk menyesuaikan dengan pendekatan santai Presiden Donald Trump terhadap regulasi aset digital. Dijuluki National Cryptocurrency Enforcement Unit (NCET), kantor ini terlibat dalam kasus seperti Tornado Cash dan eksploitasi $100 juta Mango Markets oleh Avraham Eisenberg.

Protokol Venus berbasis Binance Smart Chain memilih untuk 'mengganti' Venus Labs sebesar $1,7 juta untuk pekerjaan yang dilakukan pada paruh kedua tahun 2024
Ringkasan Cepat Venus Labs meminta $1,7 juta yang dibayarkan dalam BTC, BNB, ETH, dan USDT untuk pekerjaan yang dilakukan dalam dua kuartal terakhir tahun 2025, termasuk beberapa penerapan rantai EVM dan peningkatan protokol. Pemungutan suara pendanaan datang saat Venus bersiap untuk menyelesaikan rencana iterasi V5 terbarunya.

Penerbit ETF Bitcoin teratas BlackRock menambahkan Anchorage Digital sebagai kustodian
Ringkasan Cepat Anchorage Digital mengatakan bahwa BlackRock telah memilihnya untuk membantu dengan kustodi aset digital dan mendukung ETF kripto spot manajer aset tersebut. BlackRock mengelola ETF bitcoin spot terbesar di dunia, yang memiliki sekitar $44 miliar dalam aset yang dikelola.

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








