OpenSea mendesak SEC untuk memperjelas bahwa pasar NFT bukanlah bursa atau broker di bawah undang-undang sekuritas federal AS

OpenSea, pasar NFT terpusat terkemuka, mendorong Komisi Sekuritas dan Bursa AS untuk memperjelas bahwa pasar NFT tidak memenuhi syarat sebagai bursa atau broker di bawah undang-undang sekuritas federal, menurut surat yang dikirim ke Komisaris Hester Peirce, ketua Crypto Task Force, pada hari Rabu.

Pada bulan Februari, SEC menghentikan penyelidikan terhadap OpenSea di tengah gelombang pembalikan regulasi di bawah pemerintahan yang lebih ramah terhadap kripto. Sebagai bagian dari tindakan resmi pertama Presiden Trump, ia mengarahkan lembaga tersebut untuk memperjelas posisinya terhadap kripto dan membentuk "Crypto Task Force" untuk berinteraksi dengan industri dalam merancang pedoman.

Selama bertahun-tahun, SEC telah dikritik karena kebijakannya "mengatur dengan penegakan" dan gagal menyatakan aturan yang dapat ditindaklanjuti. Di bawah mantan Ketua Gary Gensler, lembaga tersebut beroperasi seolah-olah semua mata uang kripto — kecuali Bitcoin — berada di bawah wewenangnya dan tunduk pada undang-undang sekuritas.

"Langkah Divisi Penegakan sebelumnya untuk memperluas regulasi bursa dan broker ke OpenSea tampaknya lebih fokus pada memperluas yurisdiksi Komisi daripada menangani profil risiko khusus dari pasar NFT dan mempertimbangkan apakah regulasi yang ada relevan dengan risiko tersebut," tulis Penasihat Umum OpenSea Adele Faure dan Wakil Penasihat Umum Laura Brookover dalam surat hari Rabu.

"OpenSea mendorong Komisi untuk menolak pendekatan tersebut dan sebaliknya membiarkan isu-isu aktual memandu solusi regulasi. Selain itu, agenda penegakan masa lalu Komisi telah menciptakan ketidakpastian. Oleh karena itu, kami mendesak Komisi untuk menghilangkan ketidakpastian ini dan melindungi kemampuan perusahaan teknologi AS untuk memimpin di bidang ini," tambah mereka.

Faure dan Brookover berpendapat bahwa penunjukan broker adalah "berlebihan" untuk bursa seperti OpenSea karena "risiko mendasar" dari "konflik kepentingan, ketidakstabilan keuangan, dan pelanggaran" tidak ada dalam ekosistem kripto.

"Pasar NFT tidak memegang atau memfasilitasi aliran dana atau aset dan dengan demikian tidak dapat mencampurkannya, membuat persyaratan modal dan pencatatan keuangan tidak relevan. Selain itu, OpenSea tidak merekomendasikan investasi atau mengeksekusi transaksi atas nama pengguna," tulis Faure dan Brookover. 

Demikian pula, OpenSea tidak seharusnya diatur sebagai "Fasilitas Perdagangan" seperti Bursa Efek New York karena eksekusi transaksi ditangani oleh kontrak pintar yang tidak dapat diubah, dan platform tersebut tidak memenuhi persyaratan "penjual ganda" dari Exchange Act.

Task force kripto Pierce telah bertemu dengan sejumlah pelaku industri, termasuk Jito Labs, yang merekomendasikan agar SEC menyetujui staking ETF.