Eric Trump Berniat Rilis American Bitcoin
Keluarga Trump semakin memperkuat kehadirannya di dunia aset kripto. Kali ini, giliran Eric Trump, putra mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang menggandeng perusahaan mining ternama, Hut 8, untuk meluncurkan perusahaan baru bernama American Bitcoin.
Menurut keterangan resmi pada Senin (31/3/2025), perusahaan baru ini merupakan hasil kerja sama strategis antara Hut 8 dan American Data Centers, sebuah entitas milik investor yang juga mencakup Eric Trump dan Donald Trump Jr. Dalam kesepakatan ini, Hut 8 mengakuisisi 80% saham American Data Centers, lalu me-rebranding-nya menjadi American Bitcoin, perusahaan baru yang akan fokus pada mining Bitcoin dan membangun cadangan strategis Bitcoin.
Baca juga: Produksi Mining Bitcoin Berkurang 40% Pasca Halving
Berfokus pada Standar Mining Bitcoin di AS
Eric Trump akan menjabat sebagai Chief Strategy Officer di perusahaan tersebut, sementara posisi CEO dipegang oleh Matt Prusak. Rencananya, American Bitcoin akan melakukan ekspansi besar-besaran dan bersiap untuk go public di masa depan guna mengakses pendanaan publik yang lebih luas.
Donald Trump Jr. menekankan bahwa memiliki Bitcoin saja tidak cukup.
“Sejak awal, kami percaya pada Bitcoin. Tapi sekadar membeli Bitcoin hanya setengah dari ceritanya. Kita juga harus jadi miner dan menjalankan mining dengan strategi ekonomi yang kuat,” jelasnya.
Langkah ini sejalan dengan visi politik sang ayah, Donald Trump, yang kini aktif melirik aset digital pasca terpilih kembali menjadi presiden AS. Dalam beberapa kesempatan, Trump berjanji akan menjadikan Amerika sebagai “superpower Bitcoin” dan “ibu kota kripto dunia”, termasuk dengan mendorong adopsi stablecoin dan membuat cadangan strategis Bitcoin di tingkat nasional.
Saham Hut 8 dilaporkan naik 6,4% dalam perdagangan premarket setelah pengumuman ini, meskipun secara tahunan masih turun 42,8%. Perusahaan ini akan tetap menjadi mitra eksklusif infrastruktur dan operasional bagi American Bitcoin, sambil memperluas fokusnya ke sektor energi dan infrastruktur digital yang lebih stabil.
Baca juga: Donald Trump Janji Jadikan AS Superpower Bitcoin
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Korban FTX Lainnya? Eksekutif Platform Steaker Taiwan Menghadapi Dakwaan
Rancangan undang-undang 'Clean Cloud Act' mewajibkan penambang kripto untuk mengurangi emisi atau menghadapi denda
Senat Demokrat memperkenalkan RUU pada hari Kamis yang akan menetapkan batas regional pada emisi dari fasilitas penambangan kripto dan pusat data AI, memberlakukan denda pada fasilitas yang melebihi batas tersebut. Batas regional ini akan dikurangi sebesar 11% setiap tahun hingga mencapai nol pada tahun 2035, mengharuskan fasilitas untuk beroperasi dengan 100% energi terbarukan, atau menghadapi denda. RUU ini juga akan mengharuskan fasilitas untuk menyerahkan laporan tahunan yang terperinci tentang penggunaan dan sumber listrik untuk memungkinkan EPA menghitung setiap fasilitas.
Rasio harga SOL-ke-ETH mencapai titik tertinggi sepanjang masa, sementara Vitalik mengisyaratkan peningkatan lebih cepat di masa depan untuk Ethereum
Ringkasan Cepat Harga Solana telah meningkat lebih dari 10% selama seminggu terakhir sementara harga ether turun dengan proporsi yang sama, menyebabkan rasio harga SOL/ETH mencapai titik tertinggi baru sepanjang masa pada penutupan harian. Rasio ETH terhadap BTC juga turun ke nilai terendahnya sejak awal 2020. Co-founder Ethereum Vitalik Buterin mengisyaratkan di X bahwa peningkatan hard fork di masa depan pada jaringan blockchain dapat datang lebih cepat setelah peningkatan Pectra yang dijadwalkan untuk awal Mei.
ETF bitcoin spot mengalami arus keluar selama enam hari berturut-turut karena ketegangan tarif memicu pelarian ke aset aman
ETF bitcoin spot di AS melaporkan arus keluar bersih sebesar $150 juta pada hari Kamis, memperpanjang tren arus negatif mereka menjadi enam hari. Perang tarif yang sedang berlangsung membuat investor beralih dari aset berisiko ke tempat yang lebih aman, kata para analis.
Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya
